Sempat Dihilangkan Belanda, Kini Makam Sultan Iskandar Muda Ramai Dikunjungi Peziarah

Sempat Dihilangkan Belanda, Kini Makam Sultan Iskandar Muda Ramai Dikunjungi Peziarah


Aceh memiliki beragam destinasi wisata. Salah satu yang patut dikunjungi jika sobat ke negeri Serambi Mekah itu adalah berziarah ke makam Sultan Iskandar Muda. Makam ini menjadi salah satu situs wisata sejarah dan religi yang berada di jantung kota Banda Aceh. Sejarah besar Sang Sultan tentu menjadi magnet utamanya.

Pada masanya, sosok Sultan Iskandar Muda sangat ditakuti oleh pemerintah kolonial Belanda. Saat sang sultan wafat, Belanda mencoba menghapus keberadaan pusaranya. Tujuannya, agar rakyat Aceh tak bisa menziarahinya. Belanda berusaha memutus keterikatan rakyat Aceh dengan pahlawannya. Walhasil, pusara sultan sempat tidak diketahui keberadaannya selama ratusan tahun berselang.

https://www.speak.co.id/uploads/2023/10/95c903ec24fa09c3-6192-featured.webp

Lalu bagaimana bisa makam sultan bisa ditemukan kembali?

Adalah Pocut Meurah, permaisuri Sultan Alaidin Muhammad Daudsyah --Raja Aceh terakhir-- masih mengingat cerita turun temurun dari leluhurnya tentang lokasi makam Sultan Iskandar Muda. Permaisuri masih mengingat dengan baik posisi makam Sultan yang berada 44 langkah dari tepi Sungai Krueng Daroy. Dia juga sering berziarah ke makam sultan. Pada Desember 1950, keberadaan makam sultan yang membawa Aceh ke puncak kejayaan itu ditemukan lalu dipugar.

https://www.speak.co.id/uploads/2023/10/c7c890e88fd294a5-7039-featured.webp

Makam Sultan Iskandar Muda berada tak jauh dari pendopo Gubernur Aceh di Jalan Sultan Alaidin Mahmud Syah, kota Banda Aceh. Makamnya diapit dua meriam kuno. Di atas pusaranya berpayung atap besar. Makam sultan dibeton, semennya berukir bunga-bunga dan kaligrafi indah. Makam sultan berada di komplek pekuburan keluarga kesultanan. Selain pusara para bangsawan Aceh, di sekitar makam terdapat sejumlah situs cagar budaya seperti gedung pemerintahan masa kolonial Belanda, beberapa persenjatan militer yang dipakai Belanda saat Perang Aceh dan lainnya.

https://www.speak.co.id/uploads/2023/10/6111540905dd9ae0-0368-featured.webp


https://www.speak.co.id/uploads/2023/10/0c2ccf5446276e35-7935-featured.webp

Sultan Iskandar Muda memerintah Kerajaan Aceh Darussalam pada tahun 1607-1636 dan membawa Aceh pada puncak kejayaan. Di masanya, Aceh menjelma menjadi salah satu kesultanan Islam terkuat di Asia bahkan dunia. Beliau dikenal sebagai raja bijaksana dan menegakkan keadilan termasuk kepada keluarganya sendiri. Salah satu puteranya ia pancung di depan umum karena diduga melakukan kesalahan berat. Sultan Iskandar Muda mangkat pada 27 Desember 1636 dalam usia 43 tahun.

Makam Sultan Iskandar Muda
Jln. Sultan Alaidin Mahmudsyah, Banda Aceh, Aceh


Follow Google News SPEAK.co.id, dapatkan update berita terbaru!


Tag: Aceh
HOMEDEC - 3-6 OKT 2024