Pertemuan demi pertemuan yang terjadi antara Venna Melinda dan selebgram muda Fuji rupanya menyisakan kesan mendalam bagi sang artis senior. Kunjungan terbaru Venna ke kediaman Fuji menjadi momen ketiga dalam rangkaian interaksi mereka, setelah sebelumnya sempat bersua dalam kegiatan buka puasa bersama dan sesi podcast yang hangat.
Tak sekadar saling sapa atau basa-basi, Venna mengaku ada sesuatu yang spesial yang ia tangkap dari sosok Fuji. Ia merasa seolah bercermin pada masa lalu—melihat bayangan dirinya dua dekade silam.
“Pertemuan pertama, waktu buka puasa. Pertemuan kedua, waktu podcast. Pertemuan ketiga, kemarin (waktu saya ke rumah Fuji),” ujar Venna Melinda di daerah Tendean, Jakarta Selatan.
“Ya, yang pasti Uti (panggilan untuk Fuji) itu, kayak ngelihat aku 20 tahun lalu,” lanjut Venna.
Menurut Venna, Fuji bukan hanya tampil dengan citra luar yang menyenangkan, tapi juga menunjukkan pondasi karakter yang kuat sebagai seorang perempuan muda. Dalam pandangan Venna, Fuji memiliki pendirian yang teguh namun tetap menghormati peran alaminya sebagai seorang wanita, sebuah kualitas yang kerap memudar di tengah arus zaman.
“Kalau aku ngobrol nih, dari podcastku kemarin, dia termasuk orang yang ngerti kodratnya perempuan. Jadi, masih suka yang, kalau misalkan dapat imam yang punya leadership, yang bisa jadi imam yang baik, yang soleh. Dia bisa membuat itu,” kata Venna.
“Jadi, buat aku bagus lah. Maksudnya, di era zaman sekarang kan, biasanya perempuan alfa tuh… enggak ada orientasi ke situ lah. Tapi, dia masih ada tuh nilai-nilai. Marwahnya istri, seperti apa. Jadi buat aku good character,” lanjut Venna.
Kekaguman Venna tak hanya berhenti pada aspek nilai-nilai dan prinsip. Ia juga menyebut bahwa Fuji adalah lawan bicara yang menyenangkan. Meski masih tergolong belia, Fuji mampu menyampaikan pandangan secara sopan dan terstruktur—kemampuan yang biasanya lahir dari pengalaman dan pembelajaran hidup yang tidak singkat.
“Anak ini tuh di usia muda dia udah ngerti cara berbicara yang sopan dan terukur. Jadi, ya mungkin karena dia punya kerjaan seperti itu. Dia punya pengalaman hidup. Jadi, buat aku nice lah. Ngobrol sama dia tuh nyambung,” tutur Venna.
Dalam pandangan Venna, Fuji ibarat permata muda yang bersinar bukan hanya karena popularitas, tapi juga karena kualitas isi pikirannya. Di tengah dunia hiburan yang kadang penuh dengan gemerlap palsu, Fuji dianggap hadir sebagai representasi perempuan muda yang tetap memegang nilai-nilai luhur.