Dampak badai tropis yang melanda Australia selama akhir pekan masih terasa hingga awal pekan ini.
Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, memperingatkan bahwa efek dari bencana tersebut “masih jauh dari selesai,” karena beberapa wilayah di Queensland dan New South Wales masih mengalami genangan air akibat banjir, meskipun intensitas badai mulai berkurang.
Berdasarkan laporan dari pihak berwenang pada Senin (10/3), petugas dari dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan Queensland telah menangani lebih dari 150 kasus terkait banjir dan proses evakuasi dalam kurun waktu 24 jam terakhir.
Situasi ini menunjukkan bahwa ancaman belum sepenuhnya mereda, dan masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati.
Dalam insiden tragis, satu korban jiwa dilaporkan akibat bencana ini.
Selain itu, 12 personel militer yang tengah menjalankan tugas kemanusiaan mengalami luka-luka setelah kendaraan yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan saat bertugas.
Perdana Menteri Anthony Albanese menekankan pentingnya kehati-hatian dan kepedulian terhadap keselamatan, baik bagi warga yang terdampak maupun tim penyelamat yang bekerja keras di lapangan.
“Bencana ini belum berakhir, dan jika banjir, jangan lakukan yang tidak-tidak.
Kita tidak boleh berpuas diri.
Kita perlu memastikan bahwa kita memberikan penghormatan yang layak bagi para relawan yang baik ini dengan membuat hidup mereka sedikit lebih mudah.
Kita ingin mereka tidak perlu melakukan banyak hal,” ujar Albanese.
Badai tersebut mulai menghantam pesisir Queensland pada Sabtu (8/3) sebagai sistem tekanan rendah setelah sebelumnya bertahan sebagai siklon selama lebih dari dua minggu.
Meskipun ibu kota Queensland, Brisbane, relatif aman dari dampak langsung badai, wilayah tenggara negara bagian tersebut serta sebagian New South Wales merasakan dampak yang cukup signifikan.
Pihak berwenang terus memantau kondisi cuaca dan memperingatkan warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan perubahan situasi yang dapat memperburuk keadaan.
Tim penyelamat dan relawan terus bekerja tanpa lelah untuk memastikan keselamatan warga serta membantu proses pemulihan pasca-bencana.
