Metland Catat Pendapatan Usaha Akhir Tahun senilai Rp 1,28 Triliun

Total pendapatan PT Metropolitan Land Tbk diraih dari bidang usaha penjualan sebesar 71% dan 29% dari pusat perbelanjaan, hotel, dan pusat rekreasi
Metland Catat Pendapatan Usaha Akhir Tahun senilai Rp 1,28 Triliun

Acara Paparan Publik PT Metland Tbk mengenai kinerja dan rencana Perseroan untuk pengembangan proyek, Senin (13/11/2023)


Sektor properti terus menunjukkan pertumbuhan positif seiring membaiknya pertumbuhan ekonomi nasional. Bahkan menjelang akhir tahun 2023, sektor properti kembali mendulang laba. Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari banyaknya produk properti yang ditawarkan dengan berbagai promo yang inovatif dan sensasional.

PT Metropolitan Land Tbk (MTLA), sebagai pengembang properti terkemuka dengan pengalaman hampir 30 tahun di Indonesia, pada kuartal 3 tahun 2023 kembali membukukan laba besar sebesar Rp301 miliar atau naik 12% dibandingkan periode yang sama sebesar Rp269 miliar.

Pendapatan usaha MTLA pada kuartal tiga 2023 sebesar Rp1,284 triliun atau tumbuh sebesar 29% dari tahun sebelumnya pada periode yang sama sebesar Rp995 miliar.

Olivia Surodjo, Direktur PT Metropolitan Land Tbk mengungkapkan, meningkatnya laba perseroan ditopang oleh peningkatan pendapatan dari penjualan properti di unit usaha residensial yang naik hingga 35% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya dan pendapatan berulang yang naik 16% dari tahun sebelumnya,” ungkap pada paparan publik mengenai kinerja dan rencana Perseroan untuk pengembangan proyek, Senin (13/11/2023).

Salah satu proyek yang sedang dibangun Metland, sebuah area commercial block di dalam kawasan Metland Cyber Puri.Salah satu proyek yang sedang dibangun Metland, sebuah area commercial block di dalam kawasan Metland Cyber Puri.

Metland Cibitung, Metland Cileungsi dan Metland Cyber Puri memberikan kontribusi terbesar pada pendapatan penjualan Perseroan. “Penjualan rumah tapak masih cukup baik dan isu politik masih dalam situasi yang menurut kami kondusif,” tambah Olivia. Sementara, tambah Olivia untuk pendapatan berulang Perseroan didorong oleh Metropolitan Mall Bekasi, Grand Metropolitan dan Hotel Horison Ultima Bekasi.

Kontribusi masing-masing bidang usaha MTLA terhadap total pendapatan adalah 71% dari penjualan dan 29% dari pusat perbelanjaan, hotel, pusat rekreasi dan pendapatan lain-lain.

Selain itu, tercatat nilai aset Perseroan pada akhir kuartal III tahun 2023 senilai Rp6,9 triliun dan ekuitas Perseroan Rp5,04 triliun.

Pendapatan Perseroan versi marketing sales hingga Oktober 2023 sebesar Rp1,3 triliun atau 73% dari target tahun 2023.

“Kami menyambut baik kebijakan Pemerintah untuk kembali memberikan insentif PPN DTP. Masyarakat yang sudah siap secara finansial dapat langsung memanfaatkan program ini untuk melakukan pembelian dan tidak menunda-nunda, sehingga diharapkan dapat mengejar target sales hingga akhir tahun,” jelas Olivia.

Saat ini Perseroan memiliki 21 proyek, diantaranya 19 proyek telah berjalan dan dua proyek lainnya dalam persiapan. Perseroan hingga kuartal III tahun 2023 telah menambah proyek baru diantaranya unit usaha One District at Puri, sebuah area commercial block yang berada di dalam kawasan Metland Cyber Puri.

Selain itu, MTLA juga telah mengoperasikan unit komersial baru yaitu Hotel Horison Ume Suites & Villas Ubud di Bali pada pertengahan tahun 2023 yang lalu.

Selain itu, Perseroan akan segera meluncurkan proyek residensial terbarunya yaitu Metland Cikarang pada akhir tahun 2023.

***



Follow Google News SPEAK.co.id, dapatkan update berita terbaru!


Read more:

KVP Bina Propertindo Luncurkan Show Unit Casa Valli

Metland Catatkan Pertumbuhan Tahun 2023

Gas Poll Pasarkan Produk Properti, Damai Putra Group Gandeng Ratusan Agen properti

Damai Putra Group Gandeng Puluhan Bank Dorong Millenials Beli Properti

Kembali Raih penghargaan Internasional, Summarecon Boyong 2 Penghargaan

HOMEDEC - 3-6 OKT 2024